Komisi V DPRD Lampung Akan Segera Panggil RSUDAM Terkait Dugaan Korupsi dan Aksi Demo OB

Idnnewspublish.com, Lampung — Komisi V DPRD Provinsi Lampung segera memanggil pihak Rumah Sakit Umum Abdul Moeloek (RSUDAM) untuk memberikan penjelasan terkait dugaan korupsi dan aksi demo ratusan office boy (OB) di rumah sakit terbesar di Lampung tersebut. Pernyataan ini disampaikan oleh Ketua Komisi V DPRD Lampung, Yanuar Irawan, Rabu (05/03/2025).

Pemanggilan RSUDAM tersebut akan dilakukan melalui Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang sudah diagendakan dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mitra kerja Komisi V, termasuk RSUDAM. RDP ini juga terkait dengan efisiensi anggaran yang diberlakukan terhadap sejumlah OPD, sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan oleh Presiden Prabowo Subianto di seluruh provinsi.

Yanuar Irawan menegaskan bahwa permasalahan yang muncul di RSUDAM, terutama mengenai Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS), serta aksi demo ratusan OB, akan dibahas dalam RDP yang dijadwalkan pada Rabu dan Kamis (5-6 Maret 2025). Ia mengatakan, pihaknya telah menerima laporan mengenai kegaduhan tersebut dan berencana untuk meminta penjelasan lebih lanjut kepada manajemen RSUDAM.

Baca Juga: Elsan Tomi Sagita: Dari Pemuda Inspiratif ke Kursi DPRD Lampung
“Semua OPD memang dijadwalkan untuk hearing, termasuk RSUDAM, karena saat ini mereka juga terkena dampak efisiensi anggaran. Kami ingin mendalami permasalahan yang ada, baik terkait SIMRS maupun aksi yang melibatkan ratusan OB,” ujar Yanuar Irawan setelah menghadiri rapat paripurna di Gedung DPRD Lampung, Selasa (4/3/2025).

Sementara itu, Yanuar juga menekankan pentingnya transparansi dalam pengelolaan anggaran dan kejelasan terkait tuntutan dari para karyawan RSUDAM, yang beberapa waktu lalu menggelar aksi protes. Pemanggilan ini diharapkan dapat memberikan klarifikasi dan menemukan solusi yang tepat terkait isu-isu tersebut. (Wi)

Redaksi

Redaksi

Tinggalkan Balasan